Hallo
sobat! Gue saranin JANGAN DIBACA sampai habis! Jangan dibaca secara rinci dari
atas sampe bawah! Percaya ga percaya lo bakal nemuin ilmu yg bermanfaat banget
buat pikiran lo! :D
Oke, kali ini gue akan mencoba sedikit bermurah hati dengan memberikan sebuah artikel yang tentunya bakal berpengaruh banget buat pikiran dan mental kita. Apa lagi kalo kondisi sobat2 saat ini yg lagi dilema dalam menghadapi panggilan interview. Nah tapi saran gue sih tetap, jangan dibaca sampai habis! Bagi sobat2 yg belum dapet panggilan interview jgn pernah ngerasa senang. Soalnya artikel ini juga bermanfaat buat nambah wawasan & pastinya ilmu kita bro! Sekali lagi saran gue Jangan dibaca, Jangan dipahami, dan Jangan sampe dipraktekkin! tapi serah sih kalo kalian emang pengen ngelakuin.
Artikel ini gue kutip dari sang dewa Pengalaman @KampusUpdate dan juga dari sang dewa Job hunter @Lokerdir. Sebelumnya kita ucapin terimaksih sebanyak-banyaknya dari kedua sang dewa atas jimat-jimat kehidupan yang mereka sebarkan tanpa lelah.
Langsung aja deh ke naskah yg berisi jimat2 paling bertuah. Oya karna jimat2 dibawah ini sangat mempengaruhi pikiran kalian, makanya sebelum membaca mari kita awali dengan ucapan “Bismillah…!”.
First impression itu penting sekali dlm interview. Jabat tangan yg firm,smile,cara menyapa,dressing,play a big role. Do not overdress...lihat dulu background kantor yg mau kamu lamar. Sesuaikan your dressing with their culture. Kecuali kamu emang unique dan jago banget, untuk amannya better follow the "business attire" ketika interview. Prepare...itu kuncinya,dtg bbrp menit seblumnya,rapikan diri dan masuki ruangan interview tanpa bnyk barang bawaan.
No smelly! sehebat apa pun kamu, kalau saat interview nya kamu lupa ilangin bau badan, bahaya lah! Tampilan sdh ok, now, jabat tangan dgn firm (tak perlu terlalu keras smp bikin tangan interviewernya sakit) and smile.
Duduklah di tempat di mana kamu bisa menjaga "Eye contact" dgn baik. Eye contact ini penting. Jangan terus menunduk dan tak melihat mata interviewer. Sekali lg, Eye contact ini penting. Start the conversation dgn satu dua komen mengenai ruangan, kantor, dsb. Jangan kebanyakan, lebay nantinya. Jaga posisi duduk dgn baik, show that you have confident, dan serius dengan interview ini.
Now, jika proses basa basi sdh selasai, start with introducing yourself. Start straight dulu. dan jangan oversell. Oversell malah bisa killing the opportunity. Be humble but confident.Good communication skill adalah Simple and direct. Ketika jawab pertanyaan, ngomongnya jangan muter2x. Skill yg bagus adalah yg bisa me-simplify kompleks ideas. analytical skill juga penting saat interview dan merupakan bagian yg cukup sulit.
Seringkali kita tak bisa menganalisis krn waktu mau interview tak cukup informasi ttg perusahaan tsb, dan industrinya. Nah, kamu cari di google dgn lengkap perusahaan yg kamu mau lamar itu...tak hanya produknya, tp jg industri dynamicnya. Peluang akan ilang langsung kalau kamu salah komen ttg perusahaan yg kamu mau lamar. So, cari info lengkap... well prepared person akan menjadikan interview proses diskusi yg baik. Kalau kamu diajak diskusi banyak soal perusahaan yg mau dilamar, berarti interview kamu punya peluang besar.
Kalau kamu kebanyakan ditanya ttg diri kamu dan interviewer tak tertarik mendengarkan pendapat kamu, udh tanda2x ga asik tuh. Employer looking for someone yang bisa berpendapat dengan analisis yang baik. Know the issue, pilah2x or structurize it, get one or two as the focus,have options of solution and simplify. That's the key! Jawab pertanyaan dengan jujur...mending jawab nggak tau daripada ketauan bo'ong or chep tricking. "Saya belum punya cukup info ttg itu pak/bu, but if you give me a chance, I will comeback with my thoughts on email" is nice.
Selesai diskusi,closing juga penting... A good quick joke dlm closing bisa bikin kamu diingat oleh interviewer. Bukan joke spt teman ya. A good short and direct thank you email to the interviewer adalah hal yang baik untuk dilakukan.
Jika ada pertanyaan, "Apa sih kelebihan utama kamu ?" Kalau ditanya gitu jawabannya adalah jelaskan ttg potensi kita yg relevan aja dgn bidang pekerjaan yg sedang kita lamar ini. Jangan menjawab seperti ini ya: “saya adalah seorang pekerja keras, dan ingin lembur setiap hari”. Jawaban yg baik adalah: “Setiap kali saya bekerja saya pasti disibukkan dengan daftar pekerjaan yang sudah saya buat sendiri pak, Ooeh sebab itu, saya tidak ingin pulang kerumah sebelum pekerjaan saya di kantor beres semuanya.”
Kalau ada pertanyaan, "Apa kekurangan kamu ?" Jawablah jujur saja, sebutkan alasan yang kongkret dan solusi nya! Jangan pernah bilang kalau kita seorang yg sempurna karena itu bisa menunjukkan bahwa kita adalah orang yg sombong.
Biasanya ada pertanyaan seperti ini: "Apa pandangan kamu lima sampai sepuluh tahun nanti" ? Jawab saja yang sekiranya bisa menempati posisi di atas posisi yang sedang kamu lamar sekarang. Misalnya,kamu ngelamar sebagai Magang, maka 5-10 tahun ke depan kamu ingin jadi manager di kantor yg mau kamu lamar. ingat ya jangan berikan alasan cita-cita yg tak ada hubungannya sama sekali dengan pekerjaan yang kamu lamar. Karena kalau kamu beri jawaban yg ga nyambung biasanya pewawancara akn lihat kamu tidak fokus dlm bidang yg dilamar.
jika kamu ditanya: "Pernah gak sih kamu gagal dalam suatu bidang ?" Nah jelaskan aja kegagalan yg pernah kamu alami, tapi dengan jelaskan juga solusinya. Jawaban ini agar pewawancara tahu bahwa kamu punya usaha untuk mengatasi masalah bukan lari dari masalah.
Nah di akhir interview, biasanya kamu ditanya: "apakah kamu punya pertanyaan ?"Berikanlah paling sedikit 2 pertanyaan yg terfokus pd perusahaan yg kamu lamar saat ini tapi jangan kebanyakan nanya yaa. kalo ditanya knapa kamu resign dari perusahaan yg lama ? Terus kenapa memilih perusahaan kami ? Jawabanya simple, katakan bahwa kita tidak melihat ada kesempatan di mana kita bisa berkembang dalam karir kita disana. Lalu,jelaskan alasan mengapa kita menganggap bahwa pekerjaan di kantor yg kita lamar ini beri kesempatan yg lebih baik.
kalo ditanya mau gaji brp, padahal kita baru bgt terjun didunia kerja. itu gimana jawabnya? jawab gaji yg besarnya realistis sesuai kemampuan kamu. Triknya adalah tatap mata orang yg mewawancarai kamu lalu sebutkan jumlah gaji yang diinginkan, dan stoplah untuk berbicara.
Nah gimana sobat? Oke bentar deh. Coba rasakan sebentar aroma udara-udara segar disekitar kita. Tarik udara segar tersebut, tarik dengan hidung sedalam mungkin. Tahan beberapa saat. Udara-udara segar tersebut mengisi ke seluruh ruang kecil paru-paru kita. Rasakan terus, rasakan aliran udara segar itu perlahan mengalir ke otak kita, dan semakin mengalir keseluruh sudut otak kita. Kemudian hembuskan dengan mulut. Ulangi sampe 3 kali.
Yaudah angsung aja deh kita lanjutin ke pertanyaan-pertanyaan yang biasanya menjebak dalam interview! Monggoo..
Terdapat beberapa pertanyaan yang sering sekali di lontarkan ketika menghadapi wawancara kerja bisa saja terlontar dengan sangat mudah. Namun sebenarnya sebagian dari beberapa pertanyaan tersebut justru memiliki sifat yang menjebak. Seperti beberapa contoh yang ada berikut ini :
· Apakah anda tidak overqualified ? Itu salah satu pertanyaan yang akan di lontarkan. Overqualified ini di maksudkan pada suatu keadaan yang mana seorang pelamar pekerjaan yang tingkat atas kemampuannya ada di bawah atau bisa saja tidak sesuai atas kemampuan yang anda miliki. Jawaban dari sebuah pertanyaan ini begitu menentukan seorang pelamar dapat diterima ataupun tidak. Maka sebaiknya anda memikirkan dahulu dengan sangat baik sebelum anda mengutarakan jawaban.
· Mengapa anda menginginkan untuk mengubah bidang karir anda ? Tidak banyak orang yang berusaha untuk mengejar sebuah pekerjaan pada bidang yang sama persis dengan apa yang sedang anda tekuni saat ini. Jadi pada saat wawancara anda menghadapi pertanyaan yang menjebak ini, sebaiknya anda tidak perlu bohong dan juga tidak terlalu berbicara jujur. Contohnya jika anda keluar dari perusahaan lama karena nominal gaji yang tidak terlalu banyak sebaiknya anda mengatakan bahwa anda ingin memiliki kesempatan lain untuk bisa berkembang lebih baik lagi.
· Bagaimana pendapat anda mengenai perusahaan anda yang lama ? Untuk menjawab pertanyaan ini, sebaiknya anda tidak menjelek-jelekan perusahaan tempat anda bekerja dahulu. Ketika anda diberi pertanyaan yang sama seperti ini, bahkan ketika perusahaan tersebut benar-benar sedang jelek. Jangan pula anda menceritakan sebuah perseturuan ataupun sebuah ketidakadilan yang terjadi pada anda dan juga dilakukan oleh seorang atasan pada perusahaan yang lama.
· Ceritakan juga tentang diri anda. Jawaban dari sebuah kalimat pertanyaan tadi bukanlah menceritakan tentang hobi ataupun kesukaan anda, namun berupa alasan mengapa anda di butuhkan serta layak untuk diterima pada perusahaan tempat anda melamar. Pastikan juga anda menceritakan sebuah penghargaan yang pernah anda raih selama ini dan juga kelebihan yang telah di dapat selama ini. Yang paling penting yaitu, tidak usah terlalu panjang, lebih baik singkat namun cukup jelas, padat dan juga berisi.
· Mengapa anda menginginkan untuk bekerja di sini ? Pertanyaan ini yang paling sering di keluarkan ketika wawancara. Perusahaan juga pasti saja ingin tau tentang apa alasan yang di inginkan oleh seorang pelamar tersebut. Sebaiknya anda menghindari bahasa yang cukup bertele-tele serta katakana semua yang sebenarnya terjadi. Sebelumnya anda juga harus mempelajari tentang sejarah dari perusahaan tersebut agar sang pewawancara bisa yakin untuk menerima anda. Sebab anda telah tau banyak tentang sejarah perusahaan tersebut.
Dengan mengetahui pertanyaan yang menjebak ketika wawancara, anda bisa lebih hati-hati dalam menjalankan wawancara tersebut.
Terimakasih udah mau ngebaca. Akhir kata, coba dengerin "Jangan Dipraktekkin!"
Oke, kali ini gue akan mencoba sedikit bermurah hati dengan memberikan sebuah artikel yang tentunya bakal berpengaruh banget buat pikiran dan mental kita. Apa lagi kalo kondisi sobat2 saat ini yg lagi dilema dalam menghadapi panggilan interview. Nah tapi saran gue sih tetap, jangan dibaca sampai habis! Bagi sobat2 yg belum dapet panggilan interview jgn pernah ngerasa senang. Soalnya artikel ini juga bermanfaat buat nambah wawasan & pastinya ilmu kita bro! Sekali lagi saran gue Jangan dibaca, Jangan dipahami, dan Jangan sampe dipraktekkin! tapi serah sih kalo kalian emang pengen ngelakuin.
Artikel ini gue kutip dari sang dewa Pengalaman @KampusUpdate dan juga dari sang dewa Job hunter @Lokerdir. Sebelumnya kita ucapin terimaksih sebanyak-banyaknya dari kedua sang dewa atas jimat-jimat kehidupan yang mereka sebarkan tanpa lelah.
Langsung aja deh ke naskah yg berisi jimat2 paling bertuah. Oya karna jimat2 dibawah ini sangat mempengaruhi pikiran kalian, makanya sebelum membaca mari kita awali dengan ucapan “Bismillah…!”.
First impression itu penting sekali dlm interview. Jabat tangan yg firm,smile,cara menyapa,dressing,play a big role. Do not overdress...lihat dulu background kantor yg mau kamu lamar. Sesuaikan your dressing with their culture. Kecuali kamu emang unique dan jago banget, untuk amannya better follow the "business attire" ketika interview. Prepare...itu kuncinya,dtg bbrp menit seblumnya,rapikan diri dan masuki ruangan interview tanpa bnyk barang bawaan.
No smelly! sehebat apa pun kamu, kalau saat interview nya kamu lupa ilangin bau badan, bahaya lah! Tampilan sdh ok, now, jabat tangan dgn firm (tak perlu terlalu keras smp bikin tangan interviewernya sakit) and smile.
Duduklah di tempat di mana kamu bisa menjaga "Eye contact" dgn baik. Eye contact ini penting. Jangan terus menunduk dan tak melihat mata interviewer. Sekali lg, Eye contact ini penting. Start the conversation dgn satu dua komen mengenai ruangan, kantor, dsb. Jangan kebanyakan, lebay nantinya. Jaga posisi duduk dgn baik, show that you have confident, dan serius dengan interview ini.
Now, jika proses basa basi sdh selasai, start with introducing yourself. Start straight dulu. dan jangan oversell. Oversell malah bisa killing the opportunity. Be humble but confident.Good communication skill adalah Simple and direct. Ketika jawab pertanyaan, ngomongnya jangan muter2x. Skill yg bagus adalah yg bisa me-simplify kompleks ideas. analytical skill juga penting saat interview dan merupakan bagian yg cukup sulit.
Seringkali kita tak bisa menganalisis krn waktu mau interview tak cukup informasi ttg perusahaan tsb, dan industrinya. Nah, kamu cari di google dgn lengkap perusahaan yg kamu mau lamar itu...tak hanya produknya, tp jg industri dynamicnya. Peluang akan ilang langsung kalau kamu salah komen ttg perusahaan yg kamu mau lamar. So, cari info lengkap... well prepared person akan menjadikan interview proses diskusi yg baik. Kalau kamu diajak diskusi banyak soal perusahaan yg mau dilamar, berarti interview kamu punya peluang besar.
Kalau kamu kebanyakan ditanya ttg diri kamu dan interviewer tak tertarik mendengarkan pendapat kamu, udh tanda2x ga asik tuh. Employer looking for someone yang bisa berpendapat dengan analisis yang baik. Know the issue, pilah2x or structurize it, get one or two as the focus,have options of solution and simplify. That's the key! Jawab pertanyaan dengan jujur...mending jawab nggak tau daripada ketauan bo'ong or chep tricking. "Saya belum punya cukup info ttg itu pak/bu, but if you give me a chance, I will comeback with my thoughts on email" is nice.
Selesai diskusi,closing juga penting... A good quick joke dlm closing bisa bikin kamu diingat oleh interviewer. Bukan joke spt teman ya. A good short and direct thank you email to the interviewer adalah hal yang baik untuk dilakukan.
Jika ada pertanyaan, "Apa sih kelebihan utama kamu ?" Kalau ditanya gitu jawabannya adalah jelaskan ttg potensi kita yg relevan aja dgn bidang pekerjaan yg sedang kita lamar ini. Jangan menjawab seperti ini ya: “saya adalah seorang pekerja keras, dan ingin lembur setiap hari”. Jawaban yg baik adalah: “Setiap kali saya bekerja saya pasti disibukkan dengan daftar pekerjaan yang sudah saya buat sendiri pak, Ooeh sebab itu, saya tidak ingin pulang kerumah sebelum pekerjaan saya di kantor beres semuanya.”
Kalau ada pertanyaan, "Apa kekurangan kamu ?" Jawablah jujur saja, sebutkan alasan yang kongkret dan solusi nya! Jangan pernah bilang kalau kita seorang yg sempurna karena itu bisa menunjukkan bahwa kita adalah orang yg sombong.
Biasanya ada pertanyaan seperti ini: "Apa pandangan kamu lima sampai sepuluh tahun nanti" ? Jawab saja yang sekiranya bisa menempati posisi di atas posisi yang sedang kamu lamar sekarang. Misalnya,kamu ngelamar sebagai Magang, maka 5-10 tahun ke depan kamu ingin jadi manager di kantor yg mau kamu lamar. ingat ya jangan berikan alasan cita-cita yg tak ada hubungannya sama sekali dengan pekerjaan yang kamu lamar. Karena kalau kamu beri jawaban yg ga nyambung biasanya pewawancara akn lihat kamu tidak fokus dlm bidang yg dilamar.
jika kamu ditanya: "Pernah gak sih kamu gagal dalam suatu bidang ?" Nah jelaskan aja kegagalan yg pernah kamu alami, tapi dengan jelaskan juga solusinya. Jawaban ini agar pewawancara tahu bahwa kamu punya usaha untuk mengatasi masalah bukan lari dari masalah.
Nah di akhir interview, biasanya kamu ditanya: "apakah kamu punya pertanyaan ?"Berikanlah paling sedikit 2 pertanyaan yg terfokus pd perusahaan yg kamu lamar saat ini tapi jangan kebanyakan nanya yaa. kalo ditanya knapa kamu resign dari perusahaan yg lama ? Terus kenapa memilih perusahaan kami ? Jawabanya simple, katakan bahwa kita tidak melihat ada kesempatan di mana kita bisa berkembang dalam karir kita disana. Lalu,jelaskan alasan mengapa kita menganggap bahwa pekerjaan di kantor yg kita lamar ini beri kesempatan yg lebih baik.
kalo ditanya mau gaji brp, padahal kita baru bgt terjun didunia kerja. itu gimana jawabnya? jawab gaji yg besarnya realistis sesuai kemampuan kamu. Triknya adalah tatap mata orang yg mewawancarai kamu lalu sebutkan jumlah gaji yang diinginkan, dan stoplah untuk berbicara.
Nah gimana sobat? Oke bentar deh. Coba rasakan sebentar aroma udara-udara segar disekitar kita. Tarik udara segar tersebut, tarik dengan hidung sedalam mungkin. Tahan beberapa saat. Udara-udara segar tersebut mengisi ke seluruh ruang kecil paru-paru kita. Rasakan terus, rasakan aliran udara segar itu perlahan mengalir ke otak kita, dan semakin mengalir keseluruh sudut otak kita. Kemudian hembuskan dengan mulut. Ulangi sampe 3 kali.
Yaudah angsung aja deh kita lanjutin ke pertanyaan-pertanyaan yang biasanya menjebak dalam interview! Monggoo..
Terdapat beberapa pertanyaan yang sering sekali di lontarkan ketika menghadapi wawancara kerja bisa saja terlontar dengan sangat mudah. Namun sebenarnya sebagian dari beberapa pertanyaan tersebut justru memiliki sifat yang menjebak. Seperti beberapa contoh yang ada berikut ini :
· Apakah anda tidak overqualified ? Itu salah satu pertanyaan yang akan di lontarkan. Overqualified ini di maksudkan pada suatu keadaan yang mana seorang pelamar pekerjaan yang tingkat atas kemampuannya ada di bawah atau bisa saja tidak sesuai atas kemampuan yang anda miliki. Jawaban dari sebuah pertanyaan ini begitu menentukan seorang pelamar dapat diterima ataupun tidak. Maka sebaiknya anda memikirkan dahulu dengan sangat baik sebelum anda mengutarakan jawaban.
· Mengapa anda menginginkan untuk mengubah bidang karir anda ? Tidak banyak orang yang berusaha untuk mengejar sebuah pekerjaan pada bidang yang sama persis dengan apa yang sedang anda tekuni saat ini. Jadi pada saat wawancara anda menghadapi pertanyaan yang menjebak ini, sebaiknya anda tidak perlu bohong dan juga tidak terlalu berbicara jujur. Contohnya jika anda keluar dari perusahaan lama karena nominal gaji yang tidak terlalu banyak sebaiknya anda mengatakan bahwa anda ingin memiliki kesempatan lain untuk bisa berkembang lebih baik lagi.
· Bagaimana pendapat anda mengenai perusahaan anda yang lama ? Untuk menjawab pertanyaan ini, sebaiknya anda tidak menjelek-jelekan perusahaan tempat anda bekerja dahulu. Ketika anda diberi pertanyaan yang sama seperti ini, bahkan ketika perusahaan tersebut benar-benar sedang jelek. Jangan pula anda menceritakan sebuah perseturuan ataupun sebuah ketidakadilan yang terjadi pada anda dan juga dilakukan oleh seorang atasan pada perusahaan yang lama.
· Ceritakan juga tentang diri anda. Jawaban dari sebuah kalimat pertanyaan tadi bukanlah menceritakan tentang hobi ataupun kesukaan anda, namun berupa alasan mengapa anda di butuhkan serta layak untuk diterima pada perusahaan tempat anda melamar. Pastikan juga anda menceritakan sebuah penghargaan yang pernah anda raih selama ini dan juga kelebihan yang telah di dapat selama ini. Yang paling penting yaitu, tidak usah terlalu panjang, lebih baik singkat namun cukup jelas, padat dan juga berisi.
· Mengapa anda menginginkan untuk bekerja di sini ? Pertanyaan ini yang paling sering di keluarkan ketika wawancara. Perusahaan juga pasti saja ingin tau tentang apa alasan yang di inginkan oleh seorang pelamar tersebut. Sebaiknya anda menghindari bahasa yang cukup bertele-tele serta katakana semua yang sebenarnya terjadi. Sebelumnya anda juga harus mempelajari tentang sejarah dari perusahaan tersebut agar sang pewawancara bisa yakin untuk menerima anda. Sebab anda telah tau banyak tentang sejarah perusahaan tersebut.
Dengan mengetahui pertanyaan yang menjebak ketika wawancara, anda bisa lebih hati-hati dalam menjalankan wawancara tersebut.
Terimakasih udah mau ngebaca. Akhir kata, coba dengerin "Jangan Dipraktekkin!"
Selamat
beradaptasi dengan lingkungan kerja! Wassalam
Jangan di Comment ya! tapi serah sih.. :D
Sumber: